Senin, 24 April 2017

Puisi

Andrew Icksan
UNIVERSITAS GUNADARMA
Ahmad Nasher


 Disini saya membuat puisi yang memuat sindiran kepada penguasa/orang yang memiliki posisi/jabatan. 
Lihatlah kami
Peluh dan keringat adalah kawan kami
Banting tulang adalah kesetiaan kami
Kekurangan adalah kelebihan kami
Penderitaan adalah keseharian kami
Tapi lihatlah dirimu
Tertawa di atas peluh keringat kami
Bersantai di atas remuknya tulang kami
Berfoya di atas kekurangan kami
Kau curi semua hak kami
Kau curi sesuap nasi kami
Kau berlimpah harta atas nama kami
Kau berjanji atas nama kami
Kami hanya cukup diam
Di atas sajadah kami
Semoga Tuhan membalas kezhaliman ini
 
 
Sumber : Andrew Icksan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar